Kamis, Januari 31, 2013

A Meaning of Friend for Me

Teman.. mungkin bukanlah sahabat...
Dulu aku berpikir, sahabat lah yang terutama, tetapi sekarang aku menyadari teman, meskipun tidak mengerti kita seperti sahabat kita, juga orang-orang penting yang Tuhan tempatkan dalam hidup kita..

Pertemanan memiliki seninya tersendiri bagi setiap orang..
Berbagai aspek tentang teman dapat berbeda dari opini orang yang satu dengan opini orang lain..
Dan inilah opini ku tentang teman..

31-01-2013

Teman bukanlah manusia yang sempurna..
Mereka tidak selalu sesuai dengan yang kita inginkan, dan belum tentu orang yang baik menurut teman kita yang lain..
Mungkin teman adalah orang yang pernah mengecewakan atau menyakiti hati kita hingga menangis..
Mungkin teman adalah orang yang terkadang membuat kita merasa dimanfaatkan..
Mungkin teman kita bukanlah teman dari teman kita..
Mungkin teman tidak ada saat kita membutuhkannya..
Atau bahkan mungkin dia yang kita anggap teman, tidak menganggap kita teman..
Tapi, ......
Teman pasti pernah membuat kita tersenyum bahkan tertawa bersama..
Teman pasti pernah menguatkan saat kita lemah dan saat kita menangis..
Teman ada saat kita mengalami suatu momen yang paling mendebarkan, menakutkan, atau bahkan sangat membahagiakan...

Terkadang aku tidak menyadari arti pertemanan yang sesungguhnya..
Terkadang aku sibuk mencari orang yang bisa menjadi sahabatku, dan memandang sebelah mata orang yang hanya kuberi 'jabatan' teman..
Terkadang aku tidak menyadari kasih yang besar dari seorang teman, yang selalu tersedia bagiku..

Saat aku memikirkannya, sungguh bahagia memiliki banyak teman..
Dan aku saat ini ingin sangat bersyukur pada Tuhan untuk semua teman yang Dia hadirkan dalam hidupku,
yang membuatku menangis, tertawa, sedih, ataupun marah..

Terkadang pikiranku tidak sebaik yang kuinginkan..
Terkadang aku egois dan ingin mendapatkan lebih dari yang temanku dapatkan, keegoisan duniawi..
Terkadang ada saat memandang sebelah mata teman yang 'seolah lebih rendah' dariku....
Padahal kita semua manusia yang sama, manusia yang dikaruniai kebaikan dan kelemahan, supaya tidak merasa orang yang paling hina di dunia, dan supaya tidak sombong dengan pemberianNya..

Dalam hari-hari ini, aku merasa teman adalah WOW, teman adalah harta berharga yang Tuhan kasih untuk membentuk hidupku, sehingga aku tidak sendirian..
Aku tidak menyangka mendapatkan perhatian sebesar itu dari teman-temanku..
Teman yang memberiku informasi saat aku membutuhkannya..
Teman yang membuatku tertawa saat aku tertekan..
Teman yang menghibur saat aku menangis, dan saat aku merasa 'hampir gila'..
Teman yang menceritakan pengalamannya..
Teman yang mendampingiku di saat-saat yang mendebarkan..
Teman yang menemaniku berjalan sepanjang jalan, juga makan bersama..
Teman yang memberiku semangat dan selamat saat aku sukses..
Teman yang memberikan kejujuran hati...
Teman yang sabar menghadapi kepanikanku..
Teman yang rela datang jauh dari rumahnya untuk menghadiri momen terpentingku..
Teman yang menyempatkan diri menungguiku saat dia sendiri sangat membutuhkan waktu untuk menyiapkan momen terpentingnya..
Teman yang berada jauh di sana tetapi menyempatkan menenangkanku dan mendoakanku dari sana..
Teman yang membuat aku merasa hidupku lebih bermakna..
Teman yang mengingatkanku kalau aku bukanlah mahluk sempurna..
Teman yang sangat memperhatikanku, termasuk perubahan fisikku..
Teman yang membantuku saat aku perlu..
Teman yang memberiku selamat dan semangat meskipun mereka belum memperoleh apa yang kuperoleh, dan walau itu mungkin menyesakkan hati mereka..
Teman yang mau membelikanku makanan saat aku titip..
Teman yang SMS, nge-wall hanya untuk meyakinkanku aku tidak sendirian..
Teman yang  mau meluangkan waktu seharian hanya untuk membeli baju...
Mereka, kalian, adalah teman-teman yang spesial..
Mungkin kalian bukan orang yang baik menurut orang lain,,
Bahkan mungkin akupun pernah menilai begitu,,
Tapi kalian membuat aku lebih bermakna dalam menapaki jalan kehidupan ini...
Tanpa kalian aku hanyalah debu tanpa arti..
Tapi dengan kalian, aku merasa seperti pasir pantai yang tertimpa cahaya menjadi berkilau.. atau pasir pantai yang ada pada kerang sehingga menjadi mutiara...

I love you all, meskipun aku tidak bisa menuliskan nama kalian satu per satu di ucapan terima kasih ku atau di 'kata pengantar'ku.. Kalian ada di sini, di hati dan ingatan ini..
Mungkin aku adalah manusia yang sering mengecewakan kalian dan tidak ada di saat kalian butuhkan, maafkan aku..
Tapi, kalian,, kalian bermakna bagiku,,

Mungkin kita akan berpisah tempat kerja atau kehidupan lanjut,, atau bahkan terpisahkan saat kematian datang menjemput...
Tapi goresan kasih sayang kalian telah memenuhi tiap halaman buku hidupku...
Kiranya Tuhan memberkati dan mengasihi kalian sama seperti Dia memberkatiku, atau bahkan lebih daripada itu...

Tetaplah menjadi teman.....

4 komentar:

  1. aaaaa.. aku nangis bacanya derbio :')

    BalasHapus
  2. hehehe.. peace...
    aq juga nulisnya sambil nangis yu'e..

    BalasHapus
  3. keren, memang sperti itulah adanya...
    kadang jg teman akan menjadi penghalanh dalam meraih kesuksesan..
    maaf ya derbie karena belum bs menjadi teman yg spesial...

    BalasHapus
  4. ya betul juga, terkadang kita merasa teman juga bisa menjadi penghalang meraih kesuksesan, tapi tergantung gimana kita menyikapinya juga ya.. hehehe.. semangat..
    spesial itu kan tergantung masing-masing orang dalam memberikan syarat: "menjadi spesial" hehehe..
    btw ni siapa ya? pakenya anonim, ckck

    BalasHapus