Selasa, Maret 20, 2012

satu kata: SEMANGAT

SEMANGAT..
Siapa yang tidak tahu dengan kata ini?
Bukankah kata-kata ini biasa kita ucapkan pada teman, yang sedang lesu, ataupun sedang sibuk mengerjakan tugas, menghadapi ujian -baik ujian hidup ataupun ujian tertulis- atau dalam banyak hal yang lainnya.
Namun, saat kita ada pada kondisi kelelahan, baik itu kelelahan fisik akibat aktivitas yang padat maupun kelelahan rohani karena masalah yang dihadapi, seringkali kita kehilangan semangat itu.

Saya jadi teringat saat saya sedang menempuh Tingkat Persiapan Bersama di Institut Pertanian Bogor. Waktu itu, saya sedang berada pada kondisi Ujian Akhir Semester Biologi. Rasa-rasanya malas sekali belajar dan semangat itu tidak ada. Apalagi dengan kekhawatiran tidak bisa mempelajari bahan Biologi yang begitu banyak.
Waktu itu, saya sedang dekat dengan seseorang dan saya mengatakan padanya di telepon bahwa saya sedang tidak semangat belajar. Dia menyemangati saya dan mengatakan pada saya bahwa saya harus semangat. Lantas saya mengatakan,"Iya semangat" dengan nada yang lesu tanpa daya. Teman saya itu mengatakan bahwa semangat itu tidak seperti itu.

Saya akhirnya mengingat semua ini karena saya terkesan dengan kata-kata seseorang seminggu yang lalu. Saya sedang menyalaminya saat saya menghadiri suatu pembinaan kerohanian. Beliau mengatakan bahwa dia senang melihat saya yang bersemangat. Saya bingung. Saat itu, saya merasa saya sedang memikirkan sesuatu yang mengganjal, tapi tetap tersenyum dan berjalan dengan senang.

Dari kejadian itu, saya mendapatkan pelajaran bahwa setitik semangat itu bermanfaat. Tidak ada ruginya kita bersemangat dalam hal yang positif. Berguna untuk diri sendiri karena dapat mendorong kita untuk menikmati apa yang kita jalani. Berguna pula untuk orang sekitar kita yang menjadi nyaman berada di dekat kita.

Oleh karena itu, BERSEMANGATLAH KAWAN :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar